Shalsa Nabila

Pengagum kata-kata dan pemimpi sepenuhnya.

Monday 23 September 2013

Langit Ungu

6 Juli 2013

Saya ingin menulis tentang kenangan.

Karena, malam yang begitu sendu dan langit sore tadi yang berwarna ungu. Entah kapan saya bisa selesai menuliskan kenangan, sebab angin subuh yang dingin dan bunyi jangkrik di kejauhan adalah labirin menuju dua tahun silam, ketika saya bertemu kita di desa itu, di lereng gunung.

Desa yang sama-sama kita rindu tetapi juga terlupa. Seperti saya tidak tahu lagi bagaimana menuliskannya kembali, karena saya lupa. Tetapi juga rindu.

Ah, perasaan rindu ini juga akan terlupa suatu saat.
Entah bagaimana itu, ketika semua telah terlupa. Maka saya tuliskan saja, barangkali kita bisa memandangi kenangan itu melalui kata-kata ini.

0 Kommentarer:

Post a Comment